Desain kamar kost yang kompak dan efisien karya Tengdom Architects, Swedia untuk para mahasiswa
Ternyata tidak hanya di Indonesia saja bisnis kamar kost untuk mahasiswa menjadi ladang pendapatan yang sangat menjanjikan, di negara maju seperti di Swedia pun begitu, cuman bedanya mungkin lebih kepada para penghuninya. Di Indonesia para penghuninya mahasiswa yang menuntut ilmu dari luar kota, karena tidak ada kampus di daerah mereka tinggal, nah kalau di negara maju seperti Swedia, kalau sudah menjadi mahasiswa memang harus keluar dari rumah kalau tidak, atau masih tinggal serumah dengan orang tua mereka malu sendiri.
Kita tau mahasiswa adalah suatu tahapan atau proses dalam kehidupan seseorang untuk melangkah maju menuju salah satu tahap kedewasaan, dimana mereka belum mempunyai penghasilan tetap namun di tuntut untuk belajar mandiri dan bertanggung jawab penuh untuk masa depan mereka sendiri.
Maraknya bisnis kamar kost di Swedia mendorong Tengdom Architects merancang sebuah hunian terjangkau bagi para mahasiswa.
Kamar kost / Hunian mungil bagi mahasiswa yang dirancang cerdas oleh Tengdom Architects ini sangat terjangkau, biaya yang murah namun sangat efisien juga mudah digunakan, ramah lingkungan, dengan desain interior yang ergonomis dan multifungsi serta pemilihan material yang tepat untuk mendukung konsep tersebut.
Kerennya lagi nih, hunian mungil ini mempunyai fasilitas yang lengkap, berisi tempat tidur, meja belajar, meja makan, dapur, kamar mandi, dan sebuah taman mungil dengan teras, semuanya terangkum didalam bangunan seluas 10m2 saja. Normalnya semua fasilitas tersebut hanya bisa dipenuhi oleh hunian dengan luas 25m2.
Proyek pembuatan hunian mungil bagi mahasiswa ini merupakan hasil kolaborasi Tengbom Architects dengan Martinsons dan perusahaan real estat AF bostader.
Hunian ini dibuat dari material kayu laminasi lokal (*Swedia). Material kayu laminasi ini hampir 80% di terapkan pada seluruh bagian dari hunian ini, tidak hanya sebatas interiornya saja, namun diterapkan juga pada konstruksi bangunan tersebut. Pengaturan interior "rumah kayu" ini dibuat sekompak dan seringkas mungkin. Dengan ukuran terbatas, masing-masing mahasiswa bisa menghemat biaya sewa hunian perbulan hingga 50 persen. Selain biaya, efek ekologi dan jejak karbon pembangunan hunian ini pun bisa ditekan. "Dengan memamerkan unit mahasiswa yang dirancang dengan baik dan memiliki desain berkelanjutan, kami ingin menantang pandangan konvensional dan menunjukkan cara baru berpikir. Apa itu cara hidup yang baik? Material apa yang bisa kita gunakan? Untuk memenuhi kebutuhan di masa depan dengan cara yang berkelanjutan, kita harus inovatif dalam segala aspek dan memiliki keberanian untuk berubah," kata Linda Camara dari Tengbom Architects.
Hunian-hunian mungil bagi mahasiswa karya dari Tengbom Architects ini diberi nama "Smart Student Unit"
Namun sepertinya material kayu laminasi yang digunakan dalam bangunan kamar kost tersebut kurang bersahabat dengan iklim yang ada di Indonesia yang lembab, namun untuk konsep dan desain kamar kost dari Tengbom Architects ini bagus untuk ditiru dan diterapkan disini namun tentu saja dengan material yang berbeda yang lebih tahan banting dengan iklim yang ada di Indonesia namun murah.
source