Kost Di Jakarta Timur

Kost : Jl. Pulomas Raya No. 29A Jakarta Timur

Harga : Rp. 600.000/bln,

Fasilitas :

AC, Water Heater, LuX, Furniture Lengkap,

Kmr Mandi Dalam, Luas 4×4 M, Parkir Mobil/Motor

Phone: 92726268 - Sandy

Baca selengkapnya

Posted in: Jakarta Timur

Info Bandung > Info Wedding di Bandung

Info Bandung > Info Wedding di Bandung, tempat (semi) outdoor atau non-formal buat tahun 2009.


1. Batununggal Indah Club
Jl. Batununggal Indah II No.70, ph: 022-7560200
a. Saphire Room: Rp4.9450.000 - 6.160.000
Kapasitas 250-500 orang
b. Ruby Room: Rp2.970.000 - 3.300.000 (non-AC)
Kapasitas 150-300 orang
c. Bicafe: Rp3.300.000-3.850.000
Kapasitas 100-600 orang
d. Tennis Dome: Rp7.800.000-8.000.000
Kapasitas 800-1500 orang
e. Iris Garden: Rp6.400.000 - 6.600.000
Kapasitas 1000 orang
f. Poolside Rp 2.500.000-2.750.000
Kapasitas 100-250 orang
Jumlah orang tergantung setting: theater atau standing style.
Menurut teman yang pernah pakai beberapa bulan lalu,
harga belum termasuk biaya pajak, kebersihan dan lain-lain.

2. The Kartipah
Jl. Ir. H. Juanda No.319b, ph: 022-92630723/2504237
a. Gold Rose Package Rp 48.000.000 u/ 300 orang
b. Silver Orchid Package Rp 68.000.000 u/ 500 oang
Detil paket bisa dilihat di www.thekartipah.com

3. Maxi`s Resto
Jl. Gunung Agung No.8 Ciumbuleuit, ph: 022-2032666
Paket mulai Rp 60.000/orang belum termasuk:
a. tax and sevice 15%
b. ijin keramaian Rp400.000
Minimal pesanan untuk 200 orang.
Syarat dan ketentuan berlaku.

4. Vienna Resto & Lounge
Jl. Sukajadi No.205, ph: 022-2030874
Paket mulai Rp65.000 (banyak banget variasi paketnya)
Detil bisa ditanyakan langsung ke Viena.

5. Parahyangan Rumah Villa (PRV) Rp9.500.000
Biaya kebersihan Rp250.00
Jl. Cijerokaso Gegerkalong Hilir Ph: 022-2009122

6. The Ardjuna
Jl. Ciumbuleuit No.152, ph: 022-2043800
Paket ballroom mulai Rp150.000/orang
Paket poolside muali Rp170.000/orang
Minimum u/ 400 orang.

7. Bumi Sangkuriang (BS)
Jl. Kiputih No.12, ph: 022-2032661
Harga Rp78.000/orang tidak termasuk tax n service 10%.
Ijin keramaian Rp500.000.

8. New Ilalang resto & Lounge (eks Grace, eks Ilalang)
Segitiga Bungur Jl. Karang Layung No.24, ph: 022-91691706
Harga kurang lebih sama dengan Viena

9. Arisan Resto & Lounge
Jl. Cimanuk No.11, ph: 022-7207249
Paket mulai Rp70.000/orang. Min 20 orang.
Paket mulai Rp75.000/orang. Min 100 orang.
Harga belum termasuk tax and service 2.5%.

10. Maximo Resto
Puri Setiabudhi Jl. Dr. Setiabudhi No.378, ph: 022-2001285
www.purisetiabudhi.com
Harga paket Rp210.000/orang (200 orang),
Rp205.000/orang (400 orang),
Rp200.000/orang (600 orang),
Rp196.000/orang (800 orang),
Rp190.000/orang (1000 orang).

Dari semua itu, aku masih belum dapat tempat yang pas dengan keinginanku terutama dari segi tema (semi outdoor/non-formal sederhana) dan harga (target maks 30juta untuk 500 orang). Jadi kalau teman-teman yang punya info tempat yang sekiranya okay, kita tukar info yuk! ketik aja di kolom komentar. thanks

Cari kos-kost an di bandung hanya di http://www.kosbandung.co.cc, pusat info bandung

Baca selengkapnya

Posted in: Bandung

Wisata Bandung > Kota Bandung Tempo Dulu

Wisata Bandung > Kota Bandung Tempo Dulu

Ada catatan sejarah Kota Bandung, bahwa pada jaman Belanda, Bandung pernah dijadikan obyek tujuan wisata, terutama oleh wisatawan yang datang dari negara-negara Eropa.


Dalam buku Semerbak Bunga di Bandung Raya yang ditulis oleh Haryoto Kunto, dikemukakan bahwa adanya “Bandoeng Voorruit” (Bandung Maju) suatu perkumpulan swasta yang menjadi partner Gemeente Bandung (Kotapraja Bandung) tahun 1920, telah berhasil membangun, menata dan membenahi kota Bandung, sehingga memperoleh julukan Parijs van Java.

Lebih spesifik, Bandoeng Voorruit memilih bidang pembangunan:

• Menggali dan mengembangkan obyek wisata di Wilayah Bandung dan sekitarnya.
• Menata dan merias secara artistik wajah penampilan Bandung sebagai tujuan wisata di Nusantara.
• Menarik sebanyak-banyaknya turis untuk mampir ke Parijs van Java, selain mempromosikan Bandung sebagai kota ideal bagi para pensiunan orang Eropa yang ingin tetap tinggal bermukim di Nusantara.

Sesuai dengan namanya “Bandung Maju”, organisasi swasta itu benar-benar berusaha memajukan sektor pariwisata pada masa lalu. Dalam menggali obyek turisme, Bandung Maju berhasil membangun jalan raya menuju Kawah Tangkubanparahu dan Kawah Papandayan. Selain itu, juga menyediakan fasilitas dan kemudahan bagi para turis yang ingin mengunjungi objek wisata di sekitar Bandung dan Priangan, seperti danau-danau, air terjun, panorama indah, peninggalan sejarah, tempat peristirahatan, dan lain-lain. Bandung Maju bahkan sanggup menyelenggarakan perjalanan mendaki gunung dan menembus rimba. Ada beberapa faktor penyebab atau daya tarik yang mendukung Bandung sebagai daerah tujuan wisata maupun sebagai “kota pemukiman ideal” di Nusantara. Faktor-faktor pendukung tersebut antara lain adalah:

1. Sebagai sebuah kota pegunungan, Bandung memiliki udara sejuk, nyaman dan menyegarkan. Keramahan penduduk dipadu dengan panorama indah alami Daerah Priangan, merupakan pesona tersendiri. Itu modal utama.
2. Banyaknya objek wisata sekeliling Bandung yang telah maupun belum digali potensinya. Apalagi letak objek wisata tidak terlampau jauh dari kota, dan tak kelewat sulit untuk mencapainya.
3. Meski lokasi geografis Bandung di wilayah pegunungan, namun berbagai sarana transpor cukup banyak tersedia untuk mencapainya. Hampir dari semua kota di Jawa ada jalur komunikasi menuju kota Bandung. Kelancaran transpor tentu saja merupakan faktor penunjang suksesnya pengembangan pariwisata.
4. Pada masa sebelum perang, Bandung lengkap memiliki akomodasi pariwisata seperti hotel, wisma peristirahatan, restoran, tempat rekreasi dan pelayanan transportasi yang dikelola secara baik. Mampu memenuhi persyaratan minimal sebagai kota yang layak menjadi tujuan wisata di Nusantara, bahkan juga untuk wilayah Asia Tenggara.
5. “Parijs van Java” memiliki kalender tahunan yang menarik dan bisa memancing minat perhatian orang luar kota untuk datang mengunjunginya. Sejak tahun 1920, setiap bulan Juni-Juli, Kota Bandung memasuki suasana pesta. Suatu atraksi wisata berupa ”Bursa Tahunan” (Jaarbeurs) yang meriah diselenggarakan. Jaarbeurs memamerkan segala macam hasil produksi industri maupun pertanian dari segenap peloksok Nusantara. Dalam Bursa Tahunan itu juga diselenggarakan pameran dan festival seni budaya yang diikuti juga oleh artis seniman manca negara.
6. Salah satu faktor sebagai kunci keberhasilan pengembangan pariwisata adalah promosi atau propaganda. Menyadari akan pentingnya promosi sebagai upaya menarik wisatawan, maka Burgemeester (Walikota) Bandung N. Beets pada tahun 1937 telah melibatkan seluruh warga kota dalam kampanye memperkenalkan objek wisata yang potensial.
7. Bandung Baheula yang beken sebagai ”Parijs van Java”, memang merupakan kota titirah dan hunian kaum pensiunan yang indah permai. Kota Kembang yang sejuk asri menawan hati , mampu membelai sukma nurani pelancong untuk tetap betah tinggal. Pesona indah panorama alami, dilengkapi taman bersih hijau berseri, merupakan ciri lestari abadi.
8. Ciri menarik Kota Bandung tempo dulu adalah suasana kehidupan masyarakatnya. Beberapa orang tua dulu sependapat bahwa dahulu Bandung tenar sebagai kota tempat santai dan pelesiran. Dalam basa Sunda disebut Tempat Pangulinan. Suasana kehidupan masyarakat kala itu aman, tertib, dan tentram atau rust en orde, sangat mendukung kelangsungan aktifitas Kota Bandung, hidup terus menerus sehari 24 jam. Memang Bandung tempo dulu adalah kota yang tidak pernah tidur. Tidak seperti jaman sekarang, orang cepat tidur, kelewat sore menutup pintu.

Kini Bandung sudah mulai bebenah diri, ingin mengembalikan citra sebagai Bandung Kota Wisata. Tantangannya yang masih mencolok adalah kepadatan penduduk dan tumbuh berkembangnya bangunan baik guna perumahan, perkantoran serta pengelolaan pertamanan yang memang perlu ditertibkan lebih seksama.

Pertanyaan kecil dari sahabat saya orang pertanian ahli pertamanan: ”Kunaon nya di Kota Bandung mah bet pohon pelindung sisi jalan teh lolobana tangkal Angsana. Pan eta mah gampang runtuh, jeung daunna baradag gampang ngabalaan jalan. Alusna mah tangkal asem karanji, nu kungsi dipelakeun waktu jaman Bandung Tempo Dulu. Pan kiwari mah di kota-kota Jawa Tengah, Jawa Timur jeung kota Jakarta masih loba pelak asem karanji. Tangkalna kuat teu gampang runtuh katebak angin, daunna moal ngabalaan jalan. Oge buahna bisa dijadikeun manisan jeung ubar”.

Baca selengkapnya

Posted in: Vacation in Bandung,Wisata di Bandung

Wisata Bandung > Situ Patengang

Wisata Bandung > Situ Patengang

Ada 3 tempat menarik Di sebelah selatan dari kota Bandung, yaitu Danau Situpatengan, Bumi perkemahan ranca upas, dan Kawah putih. Masing-masing mempunyai keunikan tersendiri.


Situ Patengan berupa telaga (situ) seluas 65 Ha yang terletak di desa Patengan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung. Telaga yang terletak pada ketinggian kurang lebih 1600 meter di atas permukaan air laut ini dikelilingi oleh perkebunan teh dan hutan Cagar Alam Patengan yang membuat udara terasa segar dan nyaman. Situ Patengan merupakan salah satu alternatif tempat wisata di daerah Ciwidey ( Bandung Selatan ) yang cukup diminati oleh masyarakat sekitar maupun dari luar kota.

Disini kita dapat melihat batu cinta dan pulau asmara, Legenda dari Situ Patengan sendiri adalah, Sebuah cerita cinta dari seorang putra prabu dan titisan dewi. Dimana mereka terpisah dan saling mencari yang akhirnya bertemu di sebuah tempat yang dinamakan batu cinta. Dimana mitos mengatakan apabila orang singgah di bantu cinta dan mengelilingi pulau asmara maka cinta nya akan senantiasa abadi.

Kawah Putih terletak di kawasan Bandung Selatan, berjarak 46 km dari Bandung Kawah putih berbentuk mirip sebuah danau. Dikelilingi dinding bukit yang sangat terjal. Tetapi, pada bagian lainnya justru agak landai. Bentuknya, meyerupai pantai. Kita bisa berjalan ke tepinya dan menyentuh air kawah yang mengandung belerang. Uniknya, warna air kawah bisa berubah-ubah. Perubahan tergantung pada kandungan mineral kawah. Ada kalanya, berwarna memutih, seolah-olah ditutupi salju. Namun, kadang-kadang justru berwarna hijau kebiru-biruan

Bumi perkemahan ranca upas. Bumi perkemahan yang hijau asri ini merupakan tempat penangkaran rusa. Karena ditempat ini mempunyai suhu yang sejuk dimana rumput-rumputan tumbuh subur. Selain mengamati rusa kita dapat memancing di danau buatan.

Baca selengkapnya

Posted in: Vacation in Bandung,Wisata di Bandung

Wisata Bandung > Wisata Kuda di Kota Bandung

Wisata Bandung > Wisata Kuda di Kota Bandung

Tujuan wisata ke Bandung biasanya yang diingat adalah ke FO atau factory outlet atau ke Lembang. Tapi biasanya berwisata seringkali bersama keluarga dari orang tua yang jelas berusia lanjut sampai cucu yang masih imut-imut (emangyang imut-imut cuma anak kecil,..kakek-nenek juga ada tuh yang imu-imut).

Seringkali anak kecil kurang terlalu senang dengan shopping saja, jadi perlu hiburan atau wisata alternatif selain wisata belanja atau wisata alam.

Kalau kebetulan berlibur atau berwisata ke bandung, ada beberapa tempat untuk menunggang kuda ang biasanya anak kecil pasti senang. Siapa tahu tidak cuma anak kecil saja, mungkin juga ada anggota keluargalain yang sudah dewasa ingin berkuda.

Jalan Ganesha. Tentu tahu kan ITB (Institut Teknologi Bandung)? Di depan gerbang ITB banyak sekali yang menawarkan hiburan menunggang kuda. Perjalann menunggang kuda mengitari Masjid Salman, yaitu dari Jalan Ganesha ke arah Jl.Gelap Nyawang, kembali ke Jl. Ganesha. Selain kuda tunggang, juga ada dokar atau delman, jadi bisa beramai-ramai.

Jalan Cisangkuy. Tentu anda tahu dong yang namanya Yoghurt Cisangkuy? Cisangkuy itu dekat dengan Gedung sate, Gasibu dan Museum Geologi Bandung. Nah disitu banyak juga yang menawarkan wisata menunggang kuda. Jadi selain menikmati yoghurt Cisangkuy, anda juga bisa mengajak anak anda menunggang kuda.

Selain itu ada lagi nih informasi menunggang kuda dari teman yang berkunjung di blog ini.

Jadi kalau kebetulan ke Bandung dan ingin menunggang kuda, bisa berkunjung ke tempat tersebut diatas, dan tidak perlu jauh-jauh ke Lembang.

Takut nyasar di kota bandung download software peta bandung

Baca selengkapnya

Posted in: Vacation in Bandung,Wisata di Bandung